Sepeda Sepeda Motor Listrik merupakan salah satu perkembangan teknologi yang tidak bisa dipandang sebelah mata dalam industri otomotif. Fungsinya sama dengan kendaraan bermotor, tetapi dapat berjalan tanpa bahan bakar. Jika diartikan sebagai kendaraan roda dua yang menggunakan baterai dan Sepeda Motor Listrik untuk mengubah energi listrik menjadi gerak mekanik.
Sejarah Sepeda Motor Listrik adalah tentang bentuk timeline keberadaan motor listrik, yang dimulai dengan paten. Penyebutan pertama sepeda Sepeda Motor Listrik dipatenkan pada tahun 1860. Tetapi sumber lain mengklaim bahwa Ogden Bolton Jr. (Ogden Bolton Jr. memperoleh paten untuk sepeda Sepeda Motor Listrik pada tahun 1895, meskipun lebih mirip sepeda listrik tradisional. Kemudian, dalam waktu kurang dari satu abad, pada tahun 1911, sepeda Sepeda Motor Listrik dunia Teknologi Sepeda Motor Listrik pertama kali keluar Model Sepeda Motor Listrik ini dapat berlari hingga 100 mil atau 160 kilometer.
Prinsip kerja motor listrik
Prinsip kerja motor pada dasarnya sama untuk semua jenis motor :
- Arus listrik dalam medan magnet memberikan gaya
- Tekuk kawat pembawa arus menjadi satu lingkaran, dan kemudian kedua sisi loop, yang tegak lurus terhadap medan magnet, akan menerima gaya dalam arah yang berlawanan.
- Pasangan gaya ini menghasilkan torsi/torsi untuk memutar kumparan.
- Motor memiliki beberapa loop pada dinamonya untuk memberikan daya putar yang lebih seragam dan medan magnet yang dihasilkan oleh susunan elektromagnetik yang disebut kumparan eksitasi.
Saat memahami motor, penting untuk memahami arti dari beban motor. Beban mengacu pada keluaran torsi/torsi sesuai dengan kecepatan yang dibutuhkan. Beban secara umum dapat dibagi menjadi tiga kelompok (BEE India, 2004):
- Beban torsi konstan mengacu pada beban di mana permintaan output energi berubah dengan kecepatan operasi tetapi torsi tidak berubah. Contoh beban torsi konstan adalah konveyor, rotary kiln dan pompa perpindahan konstan.
- Beban torsi variabel mengacu pada beban yang torsinya berubah dengan kecepatan operasi. Contoh beban dengan torsi variabel adalah pompa sentrifugal dan kipas (torsi berubah dengan kuadrat kecepatan).
- Beban energi konstan adalah beban dengan permintaan torsi yang bervariasi dengan kecepatan dan membalikkan. Contoh dengan beban daya konstan adalah alat mesin.
Setelah melihat mekanisme atau cara kerja dari motor listrik, kelebihan dan kelemahan pada motor listrik.
Kelebihan Sepeda Motor Listrik
- Battery Management System
Untuk sekali isi ulang pengisian baterai, pengguna bisa menggunakan motor ini dengan jarak sejauh 80 sampai dengan 100 km. Hal ini membuat sangat efisien dan ramah lingkungan
2, Monitoring System
Mmengandalkan speedometer indikator yang terkoneksi dengan sistem berbasis Android. Fitur ini tentu menjadi spesial karena merupakan sebuah inovasi yang bagus
3. Chassis
Sepeda Motor Listrik Gesits ini sendiri akan dibekali dengan rangka yang kokoh, yaitu mengusung sasis Tubular yang mampu mengangkut kapasitas hingga 150 Kg.
4. Swing Arm with mono shock
5. Motor
Mengusung mesin bertenaga listrik dengan daya motor rata rata sebesar 5 KW. Untuk masalah performa hal ini diklaim tak kalah dengan motor matic bermesin 125 cc sehingga mampu berakselerasi dengan kecepatan 100 Km/jam.obot 120 Kg.
Kelemahan Sepeda Motor Listrik Gesits
- Jarak tempuh
- Rawan Kena Air/ Banjir
- Bengkel Resmi dan Sparepart
- Beban maksimal